Kehadiran

Apa artinya kehadiran seseorang itu bagimu? bagiku itu merupakan hal yang sangat penting walau dalam kehadirannya itu dilewati dengan senang atau tidak senang, tapi tetap kehadirannya selalu kuharapkan. Seperti Daud yang berkata saat itu, kehadiran Tuhan sudah lebih dari cukup untuk menghadapi dan melalui segala masalah itu. Kali ini aku cuma mau berbagi kisah yang sebenarnya aku agak enggan menceritakannya, tapi aku berharap ini dapat menjadi berkat bagi kita semua. Dan aku minta dukungan doanya. Karna aku percaya doa orang benar besar kuasanya.

Beberapa minggu yang lalu, ada sesuatu yang aneh yang terjadi. Hari-hari yang kulalui sepertinya gak jelas, gak tau kemana arah dan tujuan dari semua ini. Aku merasa ada sesuatu yang tidak aku ketahui telah terjadi. Biasanya bapakku menelpon setiap malam, tapi kala itu, hampir seminggu dia tidak menelepon. Awalnya aku merasa risih karena ditelepon setiap malam dan aku berkata untuk tidak ditelepon setiap malam, karena itu menurutku pemborosan. Tapi itu adalah hal bodoh yang aku pikirkan dan lakukan, pikiran yang sia-sia. Orang tua sangatlah ingin tau akan keberadaan anaknya dan kabarnya. Tapi yang membuatku merasa aneh bukan di dalam hal ini. Aku lumayan merasa senang tidak ditelepon awal2nya, namun kesenangan itu berubah drastis menjadi sebuah kekuatiran. Aku berpikir, apa yang sedang terjadi, apakah ada yang terjadi, tiap hari aku hanya memikirkan hal-hal yang negatif. Sampai-sampai orang disekelilingku juga sedikit aku lalaikan. Aku gak tau apa yang terjadi. Tak ada seorangpun yang mengatakan hal tertentu yang menurutku aku tidak tau. Aku terus mencoba untuk berpikir positif, tapi pikiran negatifku terus saja mengalahkannya. Hari-hari aku lewati tanpa ada sesuatu yang bermakna yang kulakukan, hanyalah tidur-tiduran, kuliah dan melakukan aktifitas lain. Akibat dari pikiranku ini, aku jadi lupa akan yang namanya SATE, Ya Tuhan maafkanlah aku. Aku mencoba melakukan hal lain yang bisa menghilangkan pikiran negatif itu, tapi tetap saja di waktu kosongku dia datang lagi.
Tiba saatnya, waktu itu kakakku menelepon. Dan setelah lama berbicara, dia bertanya apakah aku tau kalau beberapa hari yang lalu bapak sakit. Aku jelas terkejut dan bertanya sakit apa. Kakak mengatakan kalau bapak itu setengah badannya gak bisa bergerak karena tensinya naik. Mendengar itu, badanku merinding, jantungku berdetak kencang, karena aku tau kalau misalkan bapakku sakit, maka sakitnya akan parah. Karena kebetulan dia peminum yang berat dan dulu juga sudah pernah sakit hingga pernah lumpuh di masa dia kerja praktek dulu waktu kuliah. Tapi aku coba untuk berbicara seperti biasa kepada kakakku walau sebenarnya aku pingin marah mendengar ALASAN kenapa bapak bisa seperti itu. Alasannya aku gak akan beritaukan.
Pantas saja akhir-akhir ini dia tidak menelepon, ternyata itu masalahnya. Lantas pikiranku semakin negatif saja. Apa yang akan terjadi ke depannya. Walau aku tau Tuhan yang berkuasa atas segalanya, tetap saja aku tidak bisa berpikir positif, sampai aku jatuh dalam dosa di hari-hariku. Sekarang ini aku merasa seperti orang yang bodoh yang tau akan hal yang baik tetapi tidak percaya itu. Sampai-sampai hubunganku dengan yang lainnya menjadi sedikit bermasalah. Tapi untungnya mereka bilang bapak udah sembuh. Thanks God.
Dalam masa-masa seperti ini, aku butuh seseorang yang mendampingi. Ya aku tau Tuhanlah jawaban. Kehadirannya cukup bagiku dalam menghadapi semua ini. Dan aku juga ingin seseorang dapat memberi aku semangat dan berdoa untukku dan juga untuk bapakku. Aku ingin pikiran negatif ini hilang dari padaku dan aku tetap berusaha untuk menjadi lebih kudus dalam menjalani hari-hariku dan apa yang aku lakukan dapat menjadi berkat bagi orang disekitarku. Dan buat bapakku, sudah lama kami sekeluarga terus mendoakan dia supaya dia berubah menjadi apa yang diinginkan Tuhan. Semoga bapak bisa berubah dan menjadi alat yang dipakai Tuhan untuk menjadi berkat bagi orang lain, karena aku yakin, dari semua pengalaman yang dimiliki bapakku, apabila dia bisa berubah, itu akan menjadi berkat yang sangat berpengaruh bagi banyak orang.
Jadi intinya, aku hanya butuh kehadiran dari Tuhan dan kalian semua dalam menghadapi semua ini. Dukung aku dalam doa. Semua ini hanya sebagian kecil dari yang ada sekarang tapi aku rasa ini cukup untuk mengajak kita untuk peduli akan semua orang disekitar kita. Semoga menjadi berkat bagi kita semua. Amin.


-God Bless Us-

0 comments: (+add yours?)

Post a Comment